Mabes Polri menerapkan rencana kontijensi Operasi Aman Nusa II dalam menghadapi bencana gempa bumi magnitudo 7,4 yang mengguncang Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa, 14 Desember 2021.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono menjelaskan, bahwa rencana kontijensi tersebut memang sudah disiapkan setiap tahun.
“Sekarang ketika terjadi bencana di NTT, Polda NTT segera menggelar Operasi Aman Nusa II untuk menangani bencana alam yang terjadi di NTT,” ujarnya, Selasa, 14 Desember 2021.
Di Polri kata Rusdi, ada tiga rencana kontigensi, yakni rencana kontijensi terhadap konflik sosial disebut Operasi Aman Nusa Satu, kemudian Operasi Aman Nusa II untuk menghadapi bencana alam, dan Operasi Aman Nusa Tiga untuk menghadapi terorisme.
Untuk itu Mabes Polri dalam hal ini akan terus melakukan pemantauan terkait bencana gempa NTT tersebut untuk memastikan penanganan berjalan dengan baik.
Termasuk mempersiapkan setiap kebutuhan bagi Polda NTT dalam hal penanganan terhadap bencana gempa.
“Seandainya nanti Polda NTT membutuhkan sumber daya, maka nanti Mabes Polri akan mengerahkan sumber daya yang ada di Mabes Polri,” tuturnya.
“Kemudian juga Polda-polda terdekat itu juga telah menyiapkan seandainya nanti Polda NTT meminta bantuan, Polda Bali, Polda NTB telah mempersiapkan sumber daya yang ada,” ucapnya menambahkan.
Sumbner: PIKIRAN RAKYAT
